Perjalanan baru yg masih bertatih

Kepada siapa harus ku mengadu...

kepada siapa harus kukongsi...

rasa yg x terungkap...

rasa yg seribu rasa...

ada tenang...

ada ketakutan...

terselit kebimbangan...

aku ingin mengorak langkah...

tapi aku takut langkah ini terhenti...

aku takut langkah ini mengundur...

itu ketakutan yang paling aku gerun...

aku menangis dan menangis...
menangis kenangkan dosa2ku padaMU ya Allah...
menangis kenangkan dosa2ku pada mu suami...
menangis kenangkan dosa2ku pada ibu ayah...
menangis kenangkan salah silapku pada teman dan kenalan...
menangis kenangkan segala ketaksempurnaan aku...
menangis lagi aku di rumah MU ya Allah...

rasa kerdilnya aku di dunia sementara ini ya Allah...
terasa darah mengalir pantas di setiap rongga dan sendi bila mendengar zikir dan munajat memuji kebesaranMU ya Allah...
di saat itu aku merasa betapa KAU dekat denganku Ya Allah...
betapa kau sayangi aku ya Allah...

aku mula bertanya...

apa tujuan ku hidup ya Allah...

mengejar keseronokan dunia yang sementara...

sedangkan apa lah bekalanku untuk menemuiMu di alam kekal sana?

aku ingin berubah ya Allah...

aku ingin menjadi hamba yang KAU redhai ya Allah...

tapi aku takut...

tapi aku juga tak mahu ketakutan ini menyekat penghijrahanku...

maka aku nekad...

berjalan perlahan... jalan yang perlukan bimbingan...

Ya Allah...

jika ini dikatakan HIDAYAH MU ya Allah...

jangan kau tarik anugerah terhebat ini...

jangan kau duga aku dgn menjadikan ia hanya kenikmatan sementara...

berilah aku kekuatan untuk terus di jalan lurus MU...

Amin... Ya Rabbal Alamin...

...aku insan kerdil...